Berikut ini 5 hal yang dapat menyebabkan hasil skor Writing IELTS tidak maksimal !
1. Tidak memperhatikan jumlah kata
Dalam sesi writing IELTS, kamu harus menyelesaikan 2 task. Apa aja sih task-nya?
Dalam writing IELTS, 2 task tersebut terdiri dari: task 1 dengan penulisan paling sedikit 150 kata, sedangkan untuk task 2 adalah 250 kata dan task ini akan mewajibkanmu membuat tulisan dengan jumlah kata tersebut.
Jika kata dalam tulisan Anda kurang dari jumlah minimal, makan Anda akan mendapatkan pengurangan skor. Hal yang sama juga berlaku apabila Anda menuliskan terlalu banyak kata yang berbentuk sama / penggunaan kata yang repetitif. Ingatlah bahwa kualitas tulisan kamulah yang dinilai bukan kuantitasnya.
2. Banyak kesalahan kecil.
Kesalahan-kesalahan kecil, seperti kesalahan penggunaan huruf kapital, tanda baca, artikel, dan sebagainya tidak akan menjadi masalah besar selama penguji masih mengerti isi dari essay Anda. Namun, jika Anda terus-terusan membuat kesalahan ini, maka nilai Anda akan berkurang dengan drastis.
3. Tulisan tidak terstruktur
Untuk mendapatkan skor tinggi pada skill IELTS, Anda harus pastikan juga kalau isi essay yang Anda buat sangat bagus tetapi juga harus terstruktur. Tulisan yang bagus harus memiliki susunan paragraf yang jelas dan tepat.
Adapun struktur tulisan IELTS pada umumnya dimulai dari paragraf pembuka, diikuti oleh paragraf-paragraf isi, dan diakhiri oleh paragraf penutup. Jangan pernah menggunakan suatu daftar (penomoran) pada essay buatan Anda. Selain argumentatif, beberapa contoh dari argumen yang Anda buat juga harus dituangkan ke dalam paragraf.
4. Menyalin kata-kata soal
Di IELTS Writing, Anda harus membuat paragraf pembuka dengan melakukan parafrasa. Hindari menyalin kalimat yang tercantum di dalam soal ke dalam tulisan Anda dengan penulisan dan penggunaan kata yang sama. Apabila Anda melakukan ini, penilaian dari penguji sudah pasti akan mengurangi skor jika kamu melakukan ini.
5. Gaya penulisan
Secara umum, gaya penulisan yang harus digunakan pada ujian IELTS Writing adalah gaya formal. Gaya informal hanya dapat digunakan hanya pada task 1 IELTS General Training di mana tugas tersebut adalah Anda menuliskan sebuah surat untuk teman, kerabat, atau orang yang sudah akrab. Apabila Anda menggunakan gaya tulisan informal pada tulisan formal atau sebaliknya, bisa dipastikan Anda tidak akan dapat mendapat skor yang Anda inginkan.
Jika Anda masih memiliki pertanyaan seputar IELTS, silahkan isi form dibawah ini!